banner 468x60

Masyarakat Gorontalo Diharapkan Terlibat Jaga Keamanan Jelang Pilkada

READ.ID – Masyarakat Provinsi Gorontalo diharapkan turut terlibat untuk menjaga keamanan dan ketertiban menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar pada 9 Desember 2020 mendatang.

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim usai mengikuti rapat koordinasi (Rakor) persiapan pengamanan pilkada serentak di Ruang Rapat Utama Mapolda Gorontalo, Jumat (04/09/2020).

“Saya mengajak masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan sehingga seluruh tahapan pilkada bisa berlangsung aman, lancar, dan sukses,” kata Wagub Idris Rahim.

Rakor yang dipimpin oleh Kapolda Gorontalo Irjen Pol. Akhmad Wiyagus itu diikuti unsur forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda), KPU dan Bawaslu Provinsi Gorontalo.

Turut hadir juga Kepala Kejaksaan Tinggi Gorontalo, Komandan Korem 133/Nani Wartabone, Kepala BIN Gorontalo, dan sejumlah pejabat utama Polda Gorontalo.

Pilkada serentak di Provinsi Gorontalo akan dilaksanakan di tiga daerah, yaitu Kabupaten Gorontalo, Bone Bolango, dan Kabupaten Pohuwato.

Guna mewujudkan Pilkada yang demokratis, berintegritas, dan bermartabat, Idris pun mengimbau kepada seluruh wajib pilih di ketiga daerah tersebut agar menggunakan hak pilihnya dengan baik.

“Pastikan masyarakat wajib pilih sudah terdaftar dan gunakan hak pilihnya dengan baik karena ini untuk memilih kepala daerah yang akan menentukan masa depan daerah lima tahun ke depan,” pesan Wagub.

Sementara itu, memasuki tahapan pendaftaran calon kepala daerah yang dimulai hari ini, Jumat (4/9/2020), Wagub Idris Rahim mengingatkan arahan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, pada rakor Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah secara Nasional (Rakorwasdanas) Tahun 2020.

Mendagri menegaskan agar seluruh pasangan calon tidak mengajak masa pendukung dalam jumlah yang besar, serta tidak menciptakan kerumunan atau arak-arakan masa.

“Seluruh pasangan calon cukup didampingi tim kecil yang menyiapkan dokumen administrasi pendaftaran. Intinya, seluruh tahapan Pilkada Serentak harus mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk mencegah penularan Covid-19,” tandas Wagub Idris Rahim.

(RL/Read)

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60